Java Buka Toko Online di Java Store
JAKARTA - Sun Microsystem baru meluncurkan beberapa inovasi Java, salah satunya adalah Java (SM) Store. Sebuah layanan yang membantu para pengembang dan perusahaan untuk mendapatkan channel distribusi yang nyaris tak tertandingi. Dengan begitu, mereka bisa mendapatkan calon pelanggan dan meningkatkan pendapatan melalui penjualan konten baru yang inovatif.
Menurut Eric Klein, Vice President Java Marketing Sun, kebutuhan utama bagi perusahaan Fortune 500 atau perusahaan software baru berukuran kecil adalah kemampuan untuk mencapai pelanggan.
"Platform Java mencapai lebih banyak pelanggan daripada platform software lainnya di industri terkait," kata Klein.
"Kami meluncurkan Java Store untuk menghubungkan pengembang dengan ratusan juta pengguna Java. Java Store akan menjadi tujuan untuk software dan konten Java yang paling menarik, bermanfaat dan menghibur," tambahnya.
Melalui keterangan resmi kepada okezone, Senin (15/6/2009), Sun mengatakan bahwa private beta program untuk Java Store telah dimulai. Selain itu, pengembang dapat mulai menyerahkan aplikasi berbasis Java Platform Standard Edition (Java SE) dan Java FX ke Java Warehouse untuk pendistribusian di Java Store.
Sun mengklaim Java Store memiliki beberapa keuntungan diantaranya, Java Store menyediakan pasar untuk aplikasi Java.
Bersamaan dengan peluncuran Java Store ini, Sun juga meluncurkan inovasi Java lainnya yaitu Sun GlassFish (TM) Portfolio, software update terbaru JavaFX 1.2 dan Java SE.
Sun GlassFish (TM) Portfolio merupakan platform aplikasi web opensource berkinerja tinggi. Sedangkan software update terbaru JavaFX 1.2 dilengkapi dengan penampilan JavaFX TV pertama di depan publik yang melengkapi visi aplikasi JavaFX yang dijalankan pada browser, desktop, piranti mobile, dan TV. Sementara Java SE menghadirkan Java Hotspot Client dengan Garbage-First Collector. (srn)
(sumber : techno.okezone.com)
